bpbdkabtasikmalaya.go.id, Singaparna – Dalam upaya meningkatkan kapasitas Humas BPBD Kabupaten/Kota, BPBD Provinsi Jawa Barat menggelar rapat koordinasi Humas Kabupaten/Kota se-Provinsi Jawa Barat yang dilaksanakan selama dua hari sejak Selasa sampai dengan Rabu (26-27 September 2023) kemarin bertempat di Mason Pine Hotel Kota Baru Parahyangan, Padalarang, Kabupaten Bandung Barat.
Foto : Kapusdalops BNPB, Bambang Surya Putra saat memberikan materi.
Kegiatam tersebut dihadiri oleh Kepala Pusdalops BNPB, Bambang Surya Putra selaku pemateri pertama. Dalam paparannya, Bambang menyatakan pentingnya media center sebagai corong utama penyampaian informasi kepada publik baik media massa maupun masyarakat terutama saat terjadi tanggap darurat bencana. “Media Center menjadi hal yang penting disiapkan saat pembentukan posko, fungsinya untuk menyediakan informasi baik bagi masyarakat maupun media massa.” ujarnya.
Selain itu, Bambang juga menerangkan soal komunikasi publik yang tak kalah penting saat tanggap darurat. Pasalnya, jika komunikasi publik itu kurang masive dilakukan, artinya bantuan akan terlambat. Namun, apabila komunikasi ini terus dilakukan secara berkala berarti menunjukan bahwa negara hadir di tengah masyatakat. Karena ketiadaan informasi akan menjadi kesimpangsiuran dan masyarakat tidak tahu harus meminta bantuan kemana.
Kegiatan yang dibuka oleh Sekretaris BPBD Provinsi Jawa Barat, Anne Hermadiane Adnan tersebut, dihadiri oleh perwakilan staf Humas atau Pusdalops yang bertugas sebagai Humas BPBD Kabupaten/Kota dan Damkar se-ProvinsibJawa Barat. Diharapkan setelah kegiatan Rakor ini berlangsung, peran Humas di masing-masing daerah dapat jauh lebih terlihat dab lebih baik lagi dengan menggandeng pers sebagai mitra dalam penyebarluasan informasi. (Pusdalops PB – Datin)
Doc : Humas BPBD Provinsi Jawa Barat