bpbd.tasikmalayakab.go.id, Singaparna – Longsor yang terjadi pada Jumat (5/1) lalu di Kampung Cicarulang Desa Cikunten Kecamatan Singaparna mengakibatkan saluran air Cilutung tertutup material longsor dengan volume panjang 50 meter dan tinggi 5 meter, 3 petak kolam ikan milik warga meluap, 2 unit rumah warga terancam serta bangunan mushola ukuran 3×3 meter rusak berat akibat tertimpa material longsor.
Petugas gabungan yang terdiri dari Tagana Kabupaten Tasikmalaya, Relawan Penanggulangan Bencana Kecamatan Singaparna dan Mangunreja, Aparat Desa Cikunten serta warga sekitar melaksanakan pembersihan material longsor yang menutup saluran air Cilutung.
Penanganan darurat yang dilakukan oleh tim BPBD dengan berkordinasi dengan Pemerintah setempat, pengamanan area terdampak dengan memasang rambu-rambu pembatas dikarenakan titik longsoran rawan terjadinya longsor susulan, giat gotong – royong untuk mengalihkan sementara saluran air agar tidak meluap dengan membuka/menjebol kolam ikan yang berada di bantaran sungai, evakuasi sebagian material longsor dan pembuatan jalur saluran air baru serta pemotongan batang pohon yang terbawa longsor menggunakan mesin chainsaw.
Volume longsor yang menutupi saluran air Cilutung cukup besar sehingga tidak memungkinkan untuk dilakukan evakuasi dengan cara manual mengakibatkan evakuasi berlangsung selama 2 (dua) hari, Jumat dan Sabtu. (Pusdalops PB – Datin)